Archive for Desember 2012
Empat Fenomena Fiktif Sepanjang 2012
Interpretasi keliru mengenai berakhirnya kalender suku Maya yang dihubungkan dengan kiamat, masuk sebagai salah satu fenomena fiktif 2012.
Berbagai penemuan baru, aneh dan langka, terjadi
sepanjang tahun 2012. Di balik semua itu, ada sekelumit kisah fenomena
yang sempat menggemparkan masyarakat. Namun, ada beberapa kisah yang
ternyata fiktif belaka. Berikut empat peristiwa di antaranya.
Elang terkam bayi manusia di Kanada
Video seekor elang menerkam bayi manusia yang diambil di Canadian Park, Kanada, sempat menggemparkan dunia. Dalam video tersebut terlihat seekor burung besar yang sedang terbang di langit Canadian Park, tiba-tiba turun menukik tajam dan menyambar seorang bayi.
Namun, sehari setelah beredarnya video tersebut, siswa di Sekolah Animasi Centre NAD mengakui bahwa ia yang membuat video bohong tersebut.
Kiamat suku Maya
21 Desember 2012 menjadi hari mendebarkan bagi umat di Bumi karena hebohnya kabar yang menyatakan Suku Maya memprediksi tanggal tersebut sebagai hari kiamat. Konon, pada tanggal tersebut akan terjadi kegelapan di Bumi, bencana, kebakaran, hancurnya planet, pergeseran tiang pancang Bumi, hingga kejadian supranatural juga akan terjadi.
Namun, para ilmuwan menjelaskan, sebenarnya bangsa Maya tidaklah benar-benar mengungkapkan itu sebagai tanggal berakhirnya dunia. Kalender tersebut hanya menjelaskan akhir dari suatu siklus dan awal dari kalender lainnya.
Bigfoot terbukti melalui tes DNA
Sebuah perusahaan bernama DNA Diagnostics merinci penelitian dari seorang dokter hewan di Texas, AS, dan menegaskan bahwa tim ilmuwan mengonfirmasi adanya spesies baru hominin hybrid atau yang sering disebut Bigfoot atau Sasquatch.
Bigfoot adalah makhluk misterius menyerupai kera yang dipercaya menghuni hutan, terutama di Timur Laut Amerika Utara. Menurut mitos, Bigfoot adalah makhluk setengah manusia yang pernah mekakukan hubungan seks dengan manusia perempuan pada 15.000 tahun yang lalu.
Bukti mengenai Bigfoot ini telah dianalisa dan diteliti selama lima tahun. Namun, selama cerita Bigfoot ini belum diterbitkan dalam jurnal ilmiah, maka cerita mengenai Bigfoot masih diangggap fiktif.
UFO menginvasi Denver
Sebuah video menangkap sebuah benda gelap misterius, bergerak dengan sangat cepat di atas langit Denver, Colorado, AS. Peristiwa ini sempat menggemparkan seantero negeri.
Banyak yang mengkalim objek tersebut adalah piring terbang atau Unidentified Flying Objects (UFO).
Denver bukanlah satu-satunya kota yang diduga dilewati UFO. Warga di San Francisco dan Brooklyn melihat lampu menyala atau semacam benda bercahaya yang melayang di atas langit kota mereka.
"Itu terlihat seperti balon yang membawa lampu," kata Bing Quock, Asisten Direktur Planetarium Morrison di California Academy of Sciences. Tapi hingga kini belum ada bukti ilmiah mengenai ojek tersebut dan masih dikategorikan sebagai peristiwa fiktif.
(Umi Rasmi. Sumber: Live Science)
Elang terkam bayi manusia di Kanada
Video seekor elang menerkam bayi manusia yang diambil di Canadian Park, Kanada, sempat menggemparkan dunia. Dalam video tersebut terlihat seekor burung besar yang sedang terbang di langit Canadian Park, tiba-tiba turun menukik tajam dan menyambar seorang bayi.
Namun, sehari setelah beredarnya video tersebut, siswa di Sekolah Animasi Centre NAD mengakui bahwa ia yang membuat video bohong tersebut.
Kiamat suku Maya
21 Desember 2012 menjadi hari mendebarkan bagi umat di Bumi karena hebohnya kabar yang menyatakan Suku Maya memprediksi tanggal tersebut sebagai hari kiamat. Konon, pada tanggal tersebut akan terjadi kegelapan di Bumi, bencana, kebakaran, hancurnya planet, pergeseran tiang pancang Bumi, hingga kejadian supranatural juga akan terjadi.
Namun, para ilmuwan menjelaskan, sebenarnya bangsa Maya tidaklah benar-benar mengungkapkan itu sebagai tanggal berakhirnya dunia. Kalender tersebut hanya menjelaskan akhir dari suatu siklus dan awal dari kalender lainnya.
Bigfoot terbukti melalui tes DNA
Sebuah perusahaan bernama DNA Diagnostics merinci penelitian dari seorang dokter hewan di Texas, AS, dan menegaskan bahwa tim ilmuwan mengonfirmasi adanya spesies baru hominin hybrid atau yang sering disebut Bigfoot atau Sasquatch.
Bigfoot adalah makhluk misterius menyerupai kera yang dipercaya menghuni hutan, terutama di Timur Laut Amerika Utara. Menurut mitos, Bigfoot adalah makhluk setengah manusia yang pernah mekakukan hubungan seks dengan manusia perempuan pada 15.000 tahun yang lalu.
Bukti mengenai Bigfoot ini telah dianalisa dan diteliti selama lima tahun. Namun, selama cerita Bigfoot ini belum diterbitkan dalam jurnal ilmiah, maka cerita mengenai Bigfoot masih diangggap fiktif.
UFO menginvasi Denver
Sebuah video menangkap sebuah benda gelap misterius, bergerak dengan sangat cepat di atas langit Denver, Colorado, AS. Peristiwa ini sempat menggemparkan seantero negeri.
Banyak yang mengkalim objek tersebut adalah piring terbang atau Unidentified Flying Objects (UFO).
Denver bukanlah satu-satunya kota yang diduga dilewati UFO. Warga di San Francisco dan Brooklyn melihat lampu menyala atau semacam benda bercahaya yang melayang di atas langit kota mereka.
"Itu terlihat seperti balon yang membawa lampu," kata Bing Quock, Asisten Direktur Planetarium Morrison di California Academy of Sciences. Tapi hingga kini belum ada bukti ilmiah mengenai ojek tersebut dan masih dikategorikan sebagai peristiwa fiktif.
(Umi Rasmi. Sumber: Live Science)
2012, Satwa Langka Marak Diperjualbelikan secara Daring
Tercatat sepanjang 2012, ada 303 ekor satwa dilindungi yang diperdagangkan secara online, terdiri dari 27 spesies.
Menurut laporan akhir tahun ProFauna Indonesia 2012, perdagangan satwa dilindungi secara daring (online)
meningkat. Tercatat sepanjang 2012, terdapat 303 ekor satwa dilindungi
yang diperdagangkan secara daring, terdiri dari 27 spesies.
Antara lain spesies kancil (Tragulus javanicus), trenggiling (Manis javanica), kijang (Muntiacus mutjack), kucing hutan (Prionailurus bengalensis), lutung jawa (Trachypithecus auratus), kukang (Nycticebus sp.), elang jawa (Nisaetus bartelsi), elang hitam (Ictinaetus malayensis), kakatua raja (Probosciger atterimus), dan kakatua seram (Cacatua molucensis).
Sedikitnya tercatat ada lima kasus perdagangan satwa secara online yang diproses hukum. Kasus perdagangan satwa secara online ini terjadi di wilayah Jakarta, Karawang, Jawa Barat dan Pamanukan, Jawa Barat.
Dari tangan empat orang tersangka berbeda tersebut berhasil disita belasan ekor satwa yaitu elang jawa, elang brontok, kulit harimau, opsetan penyu, buaya, kukang, kucing hutan, serta kakatua raja.
Perdagangan satwa dilindungi, baik hidup maupun ofset, dilarang. Menurut UU No. 5/1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, pelaku perdagangan dapat dikenakan sanksi penjara lima tahun dan denda Rp100 juta.
Chairman ProFauna Indonesia Rosek Nursahid menyatakan, pihaknya mendorong pemerintah untuk terus melakukan penegakan hukum yang mengontrol perdagangan satwa ilegal. ProFauna juga mengajak masyarakat membantu menghentikan perdagangan satwa ilegal tersebut dengan cara tidak membelinya.
(Gloria Samantha. Sumber: ProFauna Indonesia)
Antara lain spesies kancil (Tragulus javanicus), trenggiling (Manis javanica), kijang (Muntiacus mutjack), kucing hutan (Prionailurus bengalensis), lutung jawa (Trachypithecus auratus), kukang (Nycticebus sp.), elang jawa (Nisaetus bartelsi), elang hitam (Ictinaetus malayensis), kakatua raja (Probosciger atterimus), dan kakatua seram (Cacatua molucensis).
Sedikitnya tercatat ada lima kasus perdagangan satwa secara online yang diproses hukum. Kasus perdagangan satwa secara online ini terjadi di wilayah Jakarta, Karawang, Jawa Barat dan Pamanukan, Jawa Barat.
Dari tangan empat orang tersangka berbeda tersebut berhasil disita belasan ekor satwa yaitu elang jawa, elang brontok, kulit harimau, opsetan penyu, buaya, kukang, kucing hutan, serta kakatua raja.
Perdagangan satwa dilindungi, baik hidup maupun ofset, dilarang. Menurut UU No. 5/1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, pelaku perdagangan dapat dikenakan sanksi penjara lima tahun dan denda Rp100 juta.
Chairman ProFauna Indonesia Rosek Nursahid menyatakan, pihaknya mendorong pemerintah untuk terus melakukan penegakan hukum yang mengontrol perdagangan satwa ilegal. ProFauna juga mengajak masyarakat membantu menghentikan perdagangan satwa ilegal tersebut dengan cara tidak membelinya.
(Gloria Samantha. Sumber: ProFauna Indonesia)
Kelompok Lomba Cepat Tepat KIR MIPA SMPN 1 Kalijati 2012
Kelompok
1
Almira L.R
Hana Maedi
Sandra
Dellanisa
Kelompok
4
Yolanda
Wulansari
Tanti
Puspita Sari
Selli Sopiah
Kelompok
7
Fatimah
Shaula Latif
Fitri
Rengganis
Tantrina
Ekafian Fitriani
Kelompok 10
Fathan
Fajrian
Wahyu
Yogi
Alfarizi
Kelompok 13
Jeni Jaya
Lesmana
Anugrah
Saepul Anwar
Dedi Manis
Kurniadi
Kelompok
16
Felia
Lestari
Vivi Riyanti
Kholilah
Kelompok
2
Euis Meitri
Dita Fitri
Widiyanti
Maya Wardani
P.
Kelompok
5
Maria Firdha
A.
Anggita Nur
Saumi
Weni Siti
Mariam
Kelompok
8
M. Edgar
Bratasena
M. Bio
Affaral
Krysyuda
Lumban T.
Kelompok
11
Rival
Ramadhani
Aldi Rahman
Nul Karim
Sholeh
Trenggana Putra
Kelompok 14
Nadia Aulia
S.
Sarah
Hafidah S.Z
Sela
Seftiawati
Kelompok
17
Kiki
Silvia
Sinta Nia
Kelompok
3
Gina
Apriantie
Noer Indah
E.
Aine Aprilia
W.
Kelompok 6
Amalya W.
Melda
Chandra
Fitri
Kelompok 9
Annisa
Rahmatika G.
Daryani Duha
Sri Y.
Vany
Alvionita F.
Kelompok
12
Adhariyanti
Nisrina
Nur Amaliyah
Kelompok 15
Arya Udayana
Muh. Ramdhan
Irfan Nur
Taufik
Kelompok
18
Avriska Dwi
H.
Wina H.K
Tita N.
Science Lifeskill (KIR MIPA)
MOTTO: "Let's get lost"
VISI: Sains pembentuk akhlak mulia
MISI :
1. Konsep ilmiah
a. Sikap ilmiah
1) rasa ingin tahu
2) jujur
3) teliti
4) objektif
5) tekun
6) terbuka
b. Tahapan-tahapan mempelajari sains
1) melakukan observasi
2) merumuskan masalah
3) mengumpulkan data
4) menyusun hipotesis atau kesimpulan sementara
5) melakukan eksperimen
6) menarik kesimpulan
7) menguji kesimpulan dengan percobaan ulang
8) mengkomunikasikan hasil percobaan
2. Pengenalan peralatan laboratorium
3. Teknik laboratorium
4. Melakukan eksperimen dengan menggunakan alat laboratorium.
5. Melakukan eksperimen sederhana tentang faktor biotik dan abiotik.
6. Melakukan eksperimen sederhana dengan bahan kimia.
7. Membuat karya ilmiah
VISI: Sains pembentuk akhlak mulia
MISI :
- Mempelajari sains untuk mengakui kebesaran Tuhan Maha Pencipta dengan membaca, menyimak, memikirkan, memperhatikan, meneliti, dan mengungkapkan fenomena alam.
- Menanamkan sikap ilmiah di kalangan siswa yaitu sikap rasa ingin tahu, jujur, teliti, objektif, tekun dan terbuka.
- Menanamkan sikap gemar bereksperimen secara ilmiah.
- Siswa dapat membuat suatu karya ilmiah yang menngangkat almamater MPN 1 Kalijati.
- Siswa dapat mengaplikasikan keterampilan sainsnya dalam kehidupan sehari-hari.
1. Konsep ilmiah
a. Sikap ilmiah
1) rasa ingin tahu
2) jujur
3) teliti
4) objektif
5) tekun
6) terbuka
b. Tahapan-tahapan mempelajari sains
1) melakukan observasi
2) merumuskan masalah
3) mengumpulkan data
4) menyusun hipotesis atau kesimpulan sementara
5) melakukan eksperimen
6) menarik kesimpulan
7) menguji kesimpulan dengan percobaan ulang
8) mengkomunikasikan hasil percobaan
2. Pengenalan peralatan laboratorium
3. Teknik laboratorium
4. Melakukan eksperimen dengan menggunakan alat laboratorium.
5. Melakukan eksperimen sederhana tentang faktor biotik dan abiotik.
6. Melakukan eksperimen sederhana dengan bahan kimia.
7. Membuat karya ilmiah
Arti Simbol KIR MIPA
Warna :
- Warna dasar putih mencerminkan kesucian hati dan keikhlasan mempelajari sains.
- Warna biru tua pada tulisan menunjukkan kesungguhan/rasa ingin tahu yang dalam untuk mempelajari sains
- Warna hitam pada bingkai logo (lingkaran) dan simbol panah pada bentuk atom, menunjukkan batas dan kesadaran bahwa segala sesuatu itu ada batasnya serta untuk tidak melampaui batas itu.
- Warna degradasi biru pada kedua lingkaran teks dan simbol atom menunjukkan daya nalar yang luas, degradasi warna biru adalah warna langit dan lautan. Anggota KIR MIPA mencari ilmu pengetahuan yang seluas samudera tetapi tetap mengakui bahwa segala ilmu pengetahuan itu adalah milik Allah yang maha tinggi.
- Warna merah pada lingkaran di tengah-tengah simbol atom menunjukkan perasaan berani melakukan suatu perubahan dan menunjukkan ilmu pengetahuan yang benar, juga sebagai cahaya yang menerangi gelapnya kebodohan.
- Lingkaran pada logo keseluruha menggambarkan kehidupan seperti roda yang terus berputar.
- Teks "KIR MIPA" adalah nama organisasi pengembangan diri sains.
- Teks "SMP NEGERI 1 KALIJATI" adalah lokasi/nama lembaga tempat dimana organisasi ini didirikan.
- Bentuk bulatan biru diantara teks melambangkan gender laki-laki dan perempuan yang mendapatkan hak setara dalam berorganisasi.
- Bentuk atom melambangkan ilmu pengetahuan, menggambarkan sesuatu yang dimulai dari hal yang kecil keajaiban ada pada materi yang sangat kecil, menyadari bahw manusia adalah kecil di hadapan Allah yang Maha Besar.
- Lambang panah yang melingkar dan berhubungan satu sama lain menggambarkan persaudaraan yang erat pada seluruh anggota organisasi pengembangan diri sains.
- Bulatan di tengah menggambarkan pusat. Anggota KIR MIPA harus menjadi cikal bakal knowledge trendsetter.